Jangan lupa baca ini:
Cerita lucu polisi tidur
Cerita lucu ayam dan itik
Jika malaikat maut sudah menjemput
Cerita lucu dunia milik berdua
Hidup gotong royong sudah membudaya dikehidupan dinegara kita dari Sabang sampai Meraoke. Begitu pula dikampungku kegiatan gotong-royong masih sangat kental. Di kampungku (Sulawesi Selatan) berdirikan rumah adat Bugis tidak bisa berdiri rumah jika tidak ada minimal 50 orang. Bukan hanya berdirikan rumah, mengerjakan kebun/sawah pun dengan gotong-royong. Di tanah Bugis tidak ada perempuan pergi kesawah, itu tugas lelaki.
Musim tanam padi telah tiba, kami menanam pagi gotong-royong seperti biasanya secara bergantian. Gotong-royong membuat kerjaan jadi ringan disamping itu jadi lebih bersemangat karena ramai orang. Kadang berlomba siapa yang paling banyak dan cepat menanam. Asik lagi sering kali disertai canda tawa yang membuat suasana panas terik matahari tidak terasa. Belum pindah tempat jika belum selesai dan bergilir sesuai permintaan anggota gotong-royong.
Beberapa petak sawah sudah selesai, giliran selanjutnya sawah milik teman dekatku tapi rumahnya jauh dari rumahku. Bahkan aku dan teman-temanku belum pernah kerumahnya, dia yang setiap saat main kerumahku karena rumahku tempat mangkal anak-anak muda.
"Besok giliran disawahku..." kata Udin
"Beres.. tapi jangan lupa potong ayam biar kami semangat..!!" canda Nuril
"Ayam sudah ku siapkan klo mau makan sama ayam..!" kata Udin sambil senyum.
"Asik.... bakalan makan sama ayam...!!" kata Bobi
Bobi ini nama aslinya Herman tapi entah kenapa nama facebooknya justru jadi nama panggilan sehari-hari.
"Hahahaha....!!!" serentak kami tertawa.
"Kenapa kalin tertawa..??" tanya Bobi
" Maksud Udin...Itu makan sama ayam bukan makan daging ayam..!!" kataku.
Seketika itu juga tawa pecah kembali.
"Tapi besok aku nggak ikut kerja karena ada urusan, ku cuma bisa ngantar kalian kesawah aja..!" kata Udin.
"Alasan aja tuh.... mau enak sendiri..!!" kataku
"Serius.. ada bisnis besar..." kata Udin
Diantar udin kami dan beberapa orang yang tidak kami kenal berangkat kesawah. Dan benar juga Si Udin setelah ngantar kami langsung pulang dan tidak nongol lagi. Hari pertama kerja aman-aman saja, tapi kerja terasa melelahkan karena teman canda kurang satu yaitu Udin. Hari kedua Udin tidak nongol lagi entah kemana, tidak ada pemberitahuan kenapa tidak ikut.
"Sialan ni si udin.. nggak nongol lagi..!!" kataku
"Udin minta disunal kalau muncul nanti...!!" Kata Bobi.
"Apa ada yang berani nyunat Udin... lagian gunting mana yang bisa dipake? kelewat alot...!!" kata Nuril
"Alot...!! karet kali alot..?" kataku
"WKWKWKWK...!!" kami tertawa bersama tanpa dikomando.
Sementara asik canda tawa terdengar dari kejauhan suara memanggil-manggil....
"Bobiiiiii......!!! Bobiiiiiiiii...!!!" suara orang tua Udin.
"Bob.. kamu dipanggil...!!" kataku.
"Biar aja.. siapa perlu datang kesini..!!" kata Bobi acuh tak acuh.
Orang tua Udin terus memanggil-manggil Bobi dan berjalan kearah Bobi. Setelah jarak tinggal beberapa meter dari Bobi, orang tua Udin memanggil lagi.
"BObiiiiiiiii.......!! BObiiiiiiiiii..!!" teriak orang tua Udin.
"Ya saya..... ada apa Pak...!!" sahut Bobi.
"Ku panggil anjingku, bukan Kau..!!" kata orang tua Udin.
Bobi tersentak kaget dengan wajah pucat menahan malu. Sepertinya nyesal pake nama palsu.
"Nama anjingnya impor, nama orangnya lokal..!!" kataku.
"HAHAHAHAHAHA.....!!!!" aku dan Nuril tidak bisa nahan ketawa sampai perut sakit.
TAMAT
Buat pembaca yang suka Facebookan ada beberapa status lucu yang bisa kalian copas dan dijamin ramai komen.
========================================================
Setiap kali ingat kamu jerawat tumbuh satu, 1000x ingat kamu hancur mukaku...
Lebih baik aku lupain kamu biar mulus mukaKu..hehehe
========================================================
Budi " Bli obat nyamuk elektrik satu Pak...!"
Penjual " Elektrik habis, tinggal voucer...!!"
Salah Budi bli obat nyamuk dikonter...wkwkwk
========================================================
Budi " Bli obat nyamuk elektrik satu Pak...!"
Penjual " Elektrik habis, tinggal voucer...!!"
Salah Budi bli obat nyamuk dikonter...wkwkwk
========================================================
Sulit lupain kamu, dimana-mana ada kamu didinding, kamar mandi, langit-langit terlihat kamu. Bahkan kucing lewat ku sangka kamu... lebay...gkgkgkgk
========================================================
*Pocong nyamperin Ustadz*
"Ya ALLah lindungi hambamu ini....!!!" kata Ustadz
"Pak Ustadz nggak asik, dikit-dikit lapor aku cuma mau kenalan..." kata Pocong
========================================================
*Parfum import*
Cowok " Beib...Kentut ya....?"
Cewek "Iya.. bau ya...!!!!!"
Cowok "Lumayan...baunya seperti parfum impor, tahan lama....
========================================================
Udin " Pak Ustadz.. anak bapak judi..!!"
Ustadz " Astagfirullah.....!!"
Udin " Tapi menang!"
Ustadz " Alhamdulillah...."
========================================================
*Panjat pinang*
Budi " Diatas kentut ya...!!"
Iwan " Ngak.. ampasnya yang keluar..."
Budi "sialan...Lhooooo (sembari lompat) "
========================================================
*Pembalut bersayap*
Cewe " Pembalut bersayap Pak..?"
Penjual " Takut jual yang bersayap.. dik..!"
Cewe " Kenapa...?"
Penjual " Takut terbang sebelum terjual.. rugi saya...!!"
Cewe " ?????????"
========================================================
Cewe " Pembalut bersayap Pak..?"
Penjual " Takut jual yang bersayap.. dik..!"
Cewe " Kenapa...?"
Penjual " Takut terbang sebelum terjual.. rugi saya...!!"
Cewe " ?????????"
========================================================
Makasih sudah berkunjung diblog ini.....
No comments:
Post a Comment